Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2016
Bercumbu Dengan Dialektika Romantika Kala langit hendak menjelang senja sore kala itu Aku terdiam termangu melihat wajah indah dan bibir tipis mu itu Kala itu mata ku tersihir oleh pesona ayumu Bibirku terbungkam oleh senyum yang menjadi candu Kala itu aku terdiam dan berfikir tentang romantika cinta Aku hanya dapat merenung akan jiwa yang meronta-ronta kasih sayangmu Namun apalah dayaku saat itu Aku anggap waktu itu hanya imajinasiku saja Tapi tak kusangka engkau datang membawaku segenggam harap Harap penuh cinta dan kasih sayang Semenjak hidupku kau penuhi kasihmu Aku ibarat bunga abadi yang terus tumbuh dan berharap tak layu Semerbak mewangi di taman ayodya bersama mu gadisku Malam panjang yang kutulis kata-kata ini kala aku merindukan mu sayangku..............