Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2020

CHAIRIL DALAM BAYANG-BAYANG KECEMASAN MANUSIA

                                                                        Ilustrasi/ Google 28 April merupakan Hari Puisi Nasional, diambil dari hari kematian salah satu sastrawan Indonesia, Chairil Anwar. Si Binatang Jalang demikian ia menjuluki dirinya sendiri. Salah satu sastrawan yang berani mendobrak nilai-nilai karya sastra yang begitu kaku di zamannya. Usia Chairil sebagai penyair memang tak berumur panjang.  Menikmati syair keabadian di usia yang masih cukup muda. Demikian pula dengan kisah hidupnya, syair “Aku” yang begitu melegenda di penikmat sastra tanah air. Tak lepas dari kontroversi apakah ia seorang plagiat dari karya-karya asing. Bahkan saya ingat di salah satu cuplikan adegan film Gie. Sosok Gie muda menyebut Chairil sebagai penerjemah yang kematiannya juga menimbulkan tanda tanya. Termasuk kehidupan cinta dengan beberapa wanita yang berujung pada nasib tak beruntung. Kisah hidup itulah yang menjadi ilham bagi Chairil untuk menuliskan syair-syair yang me