Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2018

Ruang Yang Hilang

Ruang Yang Hilang Kau sendiri membuat ruang Di hati saat kosong Engkau ciptakan sebuah cerita Engkau juga yang membuat lara Ruang sementara itu tinggal semu Dia dicipta dan dia dilupakan Mungkin suatu saat ada romansa masa lalu Diruang yang telah ditinggalkan Kau boleh ciptakan Kau boleh menghancurkan Kau boleh hapus semua ingatan Tapi kau tak boleh kembali ke ruang Yang telah kau tinggalkan Warung Kopi, April 2018

Pesan Untuk Chairil

Pesan Untuk Chairil Aku kagum pada karya sastramu Sajak begitu indah dalam khayalan Imajinasi.. Tapi kadang juga sesuai dengan realita Memang manusia terlalu peka soal cinta Hingga cinta dianggap barang primer Ketimbang sandang, pangan, dan papan Itulah hebatnya karya mu sang idola Alasan saat ini aku tetap menulis puisi Karena dirimu.. Aku begitu kagum padamu Sekali berarti setelah itu mati Aku juga ingin seperti itu Kelak aku tak ingin mereka menangisi jasadku yang diam membisu Tapi aku ingin mereka mengingatku Dengan segala perbuatanku Suatu malam di ruang imajinasi, 2018

Elegi Hujan

Hujan Tak Pernah Cemburu Hujan tak akan pernah cemburu pada matahari Dia akan memilih tetap bersahaja Baginya gelap adalah tangisan kelahiran Hujan tetaplah memeluk teduh Dia tak ingin jadi matahari Dia tak ingin jadi langit Dia tak ingin jadi malam Dia tak butuh dipuja Hujan hanya perlu dinikmati Dengan aroma secangkir kopi Dia lahir dari sebuah elegi 2018

Dilema

Dilema Menjadi seorang pemikir saja Terasa sia-sia tanpa tindakan nyata Menjadi seorang yang bertindak Juga akan sia-sia jika hanya sekedar bertindak tanpa berfikir Rasanya hidup penuh dilema Antara menjadi seorang yang bertindak Atau pemikir Jika kau tanya aku pilih yang mana? Aku jawab "Aku sedang merenung mencari jati diriku sobat" Suatu Sore Di Bulan April, 2018

Soal Keresahan

Rezeki Yang Datang Dari Arah Tak Terduga Seringkali kita mencemaskan tentang hasil dari sesuatu yang sedang kita kerjakan. Menghitung hasilnya terlebih dahulu tapi masih stagnan dalam melakukan sebuah pekerjaan. Kemudian timbul stress memikirkan hasil dan hasil tanpa berfikir sudakah kita maksimal dalam bekerja. Pasti jawaban setiap orang berbeda-beda, inilah alasan mengapa terkadang kita mudah stress dalam mengerjakan sesuatu. Memikirkan hasilnya terlebih dahulu tanpa peduli pada apa yang seharusnya kita kerjakan. Memang memulai sangat berat butuh niat dan tekad. Niat saja saya rasa masih kurang, contohnya “kita mau makan” ini niat tapi action apa yang kita lakukan?. Terkadang saya pribadi masih memikirkan nanti makan soto enak enggak yo, makan mie ayam kenyang enggak yo, pecel enak enggak yo yang akhirnya justru enggak makan karena banyak pilihan. Coba kalau kita punya tekad menghapus kata “enggak yo” pasti kita akan kenyang karena makan. Itulah mengapa saya rasa te

.,

Definisi Bahagia Arti bahagia bagi ibu penjual kerupuk Yang aku temui di Jalan Langsep Bahagia jika kerupuknya habis Bahagia karena anaknya bisa makan Dan sekolah Bahagia karena hidup perlu disyukuri Meski ibu itu merelakan tidur beralas trotoar dan ditemani selimut lusuh Baginya, dia bisa melihat anak-anaknya sekolah lebih dari bahagia April 2018