Langsung ke konten utama
INDAHNYA MASA KECILKU

Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Luar Sekolah (HMJ PLS) Universitas Negeri Malang menyelenggarakan acara Culture Day Festival dengan Tema “Indahnya Masa Kecilku” yang diselenggarakan pada hari Jum’at 16 September 2016 di Gedung Kuliah Bersama (GKB) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Mengusung konsep permainan anak-anak jaman dulu acara ini diselenggarakan dalam rangka memperkuat kekompakan mahasiswa PLS FIP UM agar lebih kompak dan semangat dalam berkarya hal ini disampaikan oleh Abdul Wahid selaku Ketua Umum HMJ PLS FIP UM “ Tujuan kegiatan Culture Day ini ingin mengompakkan mahasiswa PLS antar angkatan jadi saling mengenal satu sama lain” diharapkan dengan kemasan kegiatan yang seperti termasuk kegiatan baru diluar kegiatan yang sering dilakukan di FIP UM sekaligus mengingat masa lalu saat masih kanak-kanak di jaman dahulu agar terlepas dari kegiatan yang formal. Kegiatan Culture Day ini melibatkan seluruh mahasiswa PLS FIP UM mulai dari angkatan 2014 sampai 2016 dengan kegiatan seperti lomba desain dengan tema permainan anak dan permainan anak-anak jaman dulu seperti egrang, lompat tali, tarik tambang, dan permainan jaman dulu lainnya. Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Pelaksana Kegiatan Culture Day yaitu Tutut W, “ Kegiatan Culture Day ini ingin memunculkan kembali permainan tradisional yang dulu menjadi kebiasaan anak-anak Indonesia dalam bermain dengan sesama sekaligus membudayakan permainan tradisional di era saat ini yang serba modern dimana interaksi anak-anak dengan teman sebaya  kurang karena mereka lebih asyik bermain gadget yang membuat anak menjadi tidak peka terhadap lingkungan sekitar”.

Diharapkan tujuan kegiatan dari Culture Day ini tercapai yaitu  menjaga kekompakkan mahasiswa PLS FIP UM melalui kegiatan sepertti Culture Day ini yang diisi dengan kegiatan permainan kelompok dan lomba kreativitas antar mahasiswa PLS FIP UM. Acara ini juga mendapat apresiasi dan antusias dari mahasiswa PLS yang hadir menurut salah satu mahasiswa PLS Windah menyatakan, “ Kegiatan ini sangat bagus serta kegiatan ini menginspirasi permainan dimasa anak-anak dulu yang di era modern saat ini anak-anak lebih memilih bermain gadget sekaligus melestarikan budaya permainan anak-anak Indonesia yang melatih untuk berkelompok dan bekerjasama yang paling penting kegiatan ini menjadi wujud kepedulian pengabdian keilmuan mahasiswa PLS FIP UM untuk budaya yang ada di Indonesia”. Kegiatan Culture Day ini juga diisi oleh bazaar makanan tradisional dan dihibur musik akustik dari mahasiswa PLS FIP UM. Diharapkan melalui kegiatan seperti ini dapat menginspirasi mahasiswa untuk peduli dan peka terhadap lingkungan sosial terutama pada anak-anak sebagai pengabdian mahasiswa sebagai calon pendidik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Manajemen Pendidikan

MANAJEMEN PENDIDIKAN Bagus Rachmad Saputra Abstract This research aims to study the management of education in a comprehensive manner from the theory and practice include an understanding of the substance of the management of education ranging from : ( 1) Management Curriculum , ( 2) Management of Students , ( 3) Management of Teachers and Education , ( 4) Management Facility Education and Infrastructure , ( 5) Management of school and Community Relations , ( 6) Financial Management , ( 7) Office Management Education , and ( 8) Management Special Services as a source of reference in the management of schools to be more effective and efficient . Both this paper aims to provide scientific insights about the management of education or educational administration and educational management role in the management of the school as a micro unit in the national education system to support policy -based management school Keywords :

Cerita Tentang Taman Kota

                                                                      Ilustrasi/Pexels.com Di taman kota ini kita menghirup udara segar setiap pagi Tempat biasa kita meluangkan waktu berolahraga  Dari sekian wacana tentang gaya hidup sehat yang kita perbincangkan setiap hari Baru beberapa putaran, Engkau meminta untuk sejenak berhenti  Sejenak kita bertirahat di pinggir jalan taman  Dengan tubuh yang basah dengan peluh keringat  Sambil memandangi mereka yang masih berlari  dan burung merpati yang terbang kesana kemari  Rupanya hari ini, satu dari sekian wacana kita terpenuhi  Untung saja kota ini memiliki taman kota  Diantara laju pembangunan gedung-gedung tinggi yang pesat  Masih ada ruang bagi kita untuk sekedar berlari menikmati udara pagi  2018
PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM MANAJEMEN KONFLIK Bagus Rachmad Saputra Mahasiswa Jurusan Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang Jalan Semarang 5 Kota Malang Email: bagusrachmad47@gmail.com Abstrak: Peran Kepala Sekolah sebagai pemimpin di sekolah sebagai pengambil keputusan dalam pengelolaan sekolah akan dihadapkan pada kondisi dan masalah dimana Kepala Sekolah harus mengambil keputusan yang terbaik dalam rangka pengelolaan sekolah agar efektif dan efisien. Persaingan antar individu sebagai komponen yang ada di sekolah tidak dapat dihindari karena setiap individu memiliki motivasi untuk bekerja semaksimal mungkin dan menjadi yang terbaik dalam aktifitas pengelolaan sekolah. Persaingan yang terjadi dapat menimbulkan konflik yang harus disikapi secara bijak oleh Kepala Sekolah sebagai seorang pemimpin di sekolah. Konflik juga dapat disebabkan oleh apa yang diharapkan oleh semua elemen yang ada di sekolah tidak sesuai dengan kenyataan